top of page

Indikator Asam Basa

Perhatikan video di atas!

Dalam percobaan warna kertas lakmus dapat berubah dengan penambahan larutan yang berbeda.

Bagaimana hal ini bisa terjadi?

Apa kandungan dari kertas lakmus?

Bahan lain apa sajakah yang bisa menggantikan kertas lakmus?

Harga pH menunjukkan keasaman suatu larutan. Pengujiannya dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai cara misalnya dengan pH-meter, indikator universal, atau macam-macam indikator asam-basa lainnya. Indikator asam basa adalah senyawa khusus yang ditambahkan pada larutan, dengan tujuan mengetahui kisaran pH dalam larutan tersebut. Indikator asam basa biasanya adalah asam atau basa organik lemah. Senyawa indikator yang tak terdisosiasi akan mempunyai warna berbeda dibanding dengan indikator yang terionisasi.

1. Kertas Lakmus

Indikator yang sering digunakan di laboratorium kimia adalah kertas lakmus merah dan kertas lakmus biru. Lakmus dapat mengindentifikasi larutan asam atau basa tetapi tidak sampai menentukan harga pHnya.

 

2. Indikator Universal

Untuk mengindentifikasi harga pH dikenal indikator universal baik berupa kertas maupun cair. Setiap indikator dilengkapi dengan pita warna yang menunjukkan skala pH.

Gambar Indikator Universal

Warna indikator pada setiap pH pada indikator universal ada pada tabel berikut.

Ada pula indikator yang berubah warna pada pH tertentu. Harga pH tersebut disebut trayek pH indikator.

Berikut indikator yang sering digunakan.

3. Indikator Alami

Senyawa alam banyak yang digunakan sebagai indikator asam basa alami. Beberapa tumbuhan yang bisa dijadikan sebagai bahan pembuatan indikator asam basa alami antara lain adalah kubis ungu, sirih, kunyit, dan bunga yang mempunyai warna (anggrek, kamboja jepang, bunga sepatu, asoka, bunga kertas).

 

Cara membuat indikator asam basa alami adalah:

a. Menumbuk bagian bunga yang berwarna pada mortar.

b. Menambahkan sedikit akuades pada hasil tumbukan sehingga didapatkan ekstrak cair.

c. Ekstrak diambil dengan pipet tetes dan dan diteteskan dalam keramik.

d. Menguji dengan meneteskan larutan asam dan basa pada ekstrak, sehingga ekstrak dapat berubah warna.

 

Inilah hasil pengamatan beberapa indikator asam basa alami.

Dengan mengetahui trayek perubahan warna indikator kita dapat menetukan pH suatu larutan dengan cara menguji larutan itu dengan indikator. Bagaimana caranya?

Setelah mendiskusikan pertanyaan mengenai video di atas, lakukanlah kegiatan prktikum berikut bersama dengan kelompokmu.

Catat hasilnya di LKS yang ada, dan diskusikan juga pertanyaan yang ada di LKS!

Download LKS di link berikut!

bottom of page